Namaste, everyone!
So, di usia berapa kamu tahu kalau transaksi digital yang biasa kita lakukan, ternyata dapat memajukan ekonomi nasional?
|
Sumber: freepik.com |
Suatu pagi, kamu terbangun dari tidurmu dan melihat jam di ponselmu. Hari itu adalah hari Senin, kamu kemudian bergegas mandi dan bersiap mengikuti kuliah dalam jaringan atau yang biasa kita sebut sebagai "daring". Tetapi sebelum memulai kegiatanmu, tentu kamu mengawalinya dengan sarapan. Kali ini kamu ingin makan nasi pecel, jadi kamu membelinya dengan jasa food delivery dan membayarnya dengan dompet digital yang sudah tergabung di dalam aplikasi tersebut.
Kuliah pun selesai dan kamu mendapat tugas untuk dikumpulkan di minggu selanjutnya. Ada barang-barang yang harus kamu beli untuk menyelesaikan tugas itu. Kamu bisa dengan mudah mendapatkannya melalui e-commerce yang juga kamu bayar secara cashless dengan cara transfer m-banking.
Hari mulai sore dan tiba-tiba meteran listrikmu berbunyi, ternyata pulsa listriknya sudah mau habis. Untungnya saldo di rekeningmu masih, jadi kamu tinggal membeli token listrik melalui m-banking-mu. Hari yang panjang itu selesai dan kamu dapat melaluinya dengan mudah berkat transaksi digital.
Tapi, tahukah kamu kalau transaksi-transaksi digital yang marak kita lakukan ini ternyata berperan dalam memajukan perekonomian nasional?
Wah, untuk hal yang sudah biasa dan dengan sangat mudah kita lakukan, impact ini sungguh fantastis. Di era milenial seperti saat ini, bertransaksi digital menjadi kegiatan yang dapat kita lakukan kapan saja dan dimana saja seperti pada ilustrasi di atas.
Bagaimana, sih, transaksi digital ini dapat memajukan perekonomian nasional?
Secara ringkas, transaksi digital yang
kita lakukan akan mempercepat perputaran uang. Di masa pandemi ini,
perekonomian nasional menjadi lesu akibat menurunnya proses transaksi di
masyarakat. Sudah banyak usaha-usaha besar yang tutup akibat pandemi ini,
apalagi usaha kecil. Tetapi, dengan adanya transaksi digital, kegiatan-kegiatan
jual – beli di masyarakat kembali berjalan.
Berdasarkan data, kegiatan transaksi di
masyarakat meningkat sangat pesat utamanya melalui e-commerce. Bahkan, transaksi e-commerce ini tercatat mencapai 140 juta transaksi pada Agustus 2020, atau dengan kata lain mengalami 60 juta peningkatan dibanding Agustus 2019 (bisnis.tempo.co). Dengan demikian, perekonomian kembali berjalan, baik
bagi usaha besar maupun kecil. Bank Indonesia sebagai bank sentral nasional juga mendukung usaha kecil,
khususnya dalam hal pengembangan UMKM, dengan cara menggencarkan digitalisasi UMKM. Sehingga, usaha kecil dapat mengalami kemajuan seiring dengan perkembangan ekonomi digital.
Selain itu, Bank Indonesia yang salah satu tugasnya mengatur sistem pembayaran juga menjamin keamanan dan menyediakan berbagai fasilitas bagi kita dalam melakukan transaksi digital. Produk kebijakan dari BI dalam hal ini diantaranya berupa Visi Sistem Pembayaran Indonesia dan Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia 2025. Sedangkan salah produk kanal sistem pembayaran sebagai fasilitas yang dihadirkan oleh BI adalah QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard).
|
Sumber: bi.go.id |
Temen-temen sendiri tahu gak sih, keuntungan penggunaan transaksi
digital itu?
Well,
berikut ini adalah beberapa keuntungan yang kita dapatkan dari bertransaksi
digital. Kuy cekidot!
- Mudah.
Seperti yang kita tahu, dalam bertransaksi digital kita akan mendapat kemudahan
yang tidak kita dapatkan di transaksi tunai. Hal itu dikarenakan sifat dari
transaksi digital yang tidak harus dilakukan secara langsung, sehingga kita
dapat melakukannya di rumah saja dengan smartphone
kita.
- Lancar.
Transaksi digital ini dapat kita lakukan kapan saja secara real time (24/7) tanpa perlu menunggu
satu dan lain hal.
- Aman.
Transaksi digital melindungi kita dari kejahatan pemalsuan uang. Selain itu, di
masa pandemi ini, transaksi digital melindungi kita dari paparan virus corona
yang mungkin terdapat di permukaan uang tunai.
Mantap betul, transaksi menjadi mudah, lancar, dan aman dengan transaksi
digital.
Nah, teman-teman, itulah tadi uraian
singkat mengenai transaksi digital dan perannya dalam memajukan perekonomian
nasional. Luar biasa, bukan?
Maka dari itu, yuk,
manfaatkan transaksi digital dengan bijak untuk turut memajukan perekonomian
nasional!
Comments
Post a Comment